Google Incorporated memperediksi mobil dengan teknologi "swa-mengemudi" (slef-driving) bisa dipasarkan di Amerika Serikat dalam beberapa tahun mendatang. Pasalnya, perusahaan yang terkenal dengan mesin pencari di internet ini, mulai menjajaki beberapa prinsipal otomotif untuk mengunakan teknologi ini secara massal.
"Paling penting, mobil sudah bisa dikemudikan komputer dalam 10 tahun mendatang," komentar Anthony Levandowski, Google Project Manager di Detroit, dikutip autoblog. Dikatakan, Google akan menawarkan teknologi "self-driving" mulai tahun depan.
"Kami belum tahu apakah teknologi ini lebih aman ketimbang manusia yang mengemudikan mobil. Namun yang pasti, teknologi ini akan hadir satu dekade lebih cepat dari perkiraan sebelumnya," beber Anthony.
Pembuktian
Google masih perlu membuktikan lewat hitungan matematis bahwa teknologi ini aman dan lebih kecil risikonya ketimbang perilaku manusia. Meski demikian, Google mengklaim teknologi "self-driving" bisa menyelesaikan lintasan pengetesan di jalan beberapa detik lebih cepat ketimbang manusia.
Saat diuji, Google mengaplikasi teknologi ini pada Toyota Prius dan melengkapinya dengan berbagai sensor dan kamera di sekeliling mobil. Ke depan, Google berniat menjalin kolaborasi dengan salah satu prinsipal untuk menciptakan beberapa kelompok mobil berteknologi "self-driving".
"Kami tidak mau memproduksi mobil. Itu bukan tujuan kami. Kami mencari mitra untuk bekerjasama," jelas Anthony yang mengaku, Google tengah membicarakan aplikasi teknologi ini dengan beberapa produsen mobil.
1,6 juta km
"Semua opsi terbuka. Antara lain memberikan teknologi, lisensi kepada produsen komponen tier 1, tier 2, menciptakan mobil bersama atau apa saja. Saat ini kami masih berbicara dengan beberapa produsen mobil untuk mengetahui sejauh mana mereka tertarik bekerjasama dengan kami," papar Anthony.
Google saat ini memiliki 10 unit mobil dengan teknologi "Self-Driving" dan sudah menjelajah sampai 250.000 mil (402.336 km). Untuk lebih memastikan keamanannya, Google berencana menguji sampai satu juta mil atau 1,6 juta kilometer.
Paling penting, mobil sudah bisa dikemudikan komputer dalam 10 tahun mendatang.
"Paling penting, mobil sudah bisa dikemudikan komputer dalam 10 tahun mendatang," komentar Anthony Levandowski, Google Project Manager di Detroit, dikutip autoblog. Dikatakan, Google akan menawarkan teknologi "self-driving" mulai tahun depan.
"Kami belum tahu apakah teknologi ini lebih aman ketimbang manusia yang mengemudikan mobil. Namun yang pasti, teknologi ini akan hadir satu dekade lebih cepat dari perkiraan sebelumnya," beber Anthony.
Pembuktian
Google masih perlu membuktikan lewat hitungan matematis bahwa teknologi ini aman dan lebih kecil risikonya ketimbang perilaku manusia. Meski demikian, Google mengklaim teknologi "self-driving" bisa menyelesaikan lintasan pengetesan di jalan beberapa detik lebih cepat ketimbang manusia.
Saat diuji, Google mengaplikasi teknologi ini pada Toyota Prius dan melengkapinya dengan berbagai sensor dan kamera di sekeliling mobil. Ke depan, Google berniat menjalin kolaborasi dengan salah satu prinsipal untuk menciptakan beberapa kelompok mobil berteknologi "self-driving".
"Kami tidak mau memproduksi mobil. Itu bukan tujuan kami. Kami mencari mitra untuk bekerjasama," jelas Anthony yang mengaku, Google tengah membicarakan aplikasi teknologi ini dengan beberapa produsen mobil.
1,6 juta km
"Semua opsi terbuka. Antara lain memberikan teknologi, lisensi kepada produsen komponen tier 1, tier 2, menciptakan mobil bersama atau apa saja. Saat ini kami masih berbicara dengan beberapa produsen mobil untuk mengetahui sejauh mana mereka tertarik bekerjasama dengan kami," papar Anthony.
Google saat ini memiliki 10 unit mobil dengan teknologi "Self-Driving" dan sudah menjelajah sampai 250.000 mil (402.336 km). Untuk lebih memastikan keamanannya, Google berencana menguji sampai satu juta mil atau 1,6 juta kilometer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar