Air Susu Ibu adalah cairan ajaib yang dibutuhkan bagi semua bayi baru lahir. Beberapa ilmuwan menyakini, ASI dapat memberikan proteksi pada bayi terhadap berbagai ancaman penyakit serius seperti misalnya kanker. Tetapi, bagaimana cara ASI melindungi bayi Anda dari berbagai bentuk kanker masih menjadi sebuah misteri.Kini, sebuah riset terbaru yang dimuat Journal of Human Lactation menemukan suatu bentuk protein pada ASI yang ternyata memiliki sifat sebagai zat antikanker, yang biasa disebut TNF-apoptosis inducing ligand (TRAIL).
Dalam kajiaannya, para peneliti mengambil sampel berupa kolostrum dan ASI matang dari calon ibu baru. Selain itu, peneliti juga mengambil sampel darah dari wanita sehat, dan susu formula. Kemudian peneliti menguji tingkat TRAIL pada kolostrum, ASI matang, darah dan susu formula.
Para peneliti menemukan bahwa kolostrum dan ASI masing-masing mengandung 400 dan 100 kali lipat tingat TRAIL, lebih tinggi ketimbang darah. Sementara kandungan TRAIL sama sekali tidak terdeteksi dalam susu formula.
"ASI memiliki peran penting dalam mencegah jenis kanker tertentu pada anak seperti leukemia lymphoblastic, penyakit Hodgkin, dan neuroblastoma. Namun, laurutan TRAIL endogen adalah kandidat kuat untuk menjelaskan efek biologis keseluruhan dari menyusui dalam melawan kanker," kata peneliti.
Para ibu yang dipilih untuk berpartisipasi dalam penelitian ini sudah memenuhi syarat karena mereka tidak menunjukkan tanda-tanda eklampsia, infeksi, atau demam.
"Ini adalah temuan pertama yang mengukur kadar TRAIL dalam kolostrum dan ASI. Penelitian ini telah mengungkapkan konsentrasi TRAIL jauh lebih tinggi di kolostrum dan ASI ketimbang dengan tingkat TRAIL serum," tutup peneliti.
Dalam kajiaannya, para peneliti mengambil sampel berupa kolostrum dan ASI matang dari calon ibu baru. Selain itu, peneliti juga mengambil sampel darah dari wanita sehat, dan susu formula. Kemudian peneliti menguji tingkat TRAIL pada kolostrum, ASI matang, darah dan susu formula.
Para peneliti menemukan bahwa kolostrum dan ASI masing-masing mengandung 400 dan 100 kali lipat tingat TRAIL, lebih tinggi ketimbang darah. Sementara kandungan TRAIL sama sekali tidak terdeteksi dalam susu formula.
"ASI memiliki peran penting dalam mencegah jenis kanker tertentu pada anak seperti leukemia lymphoblastic, penyakit Hodgkin, dan neuroblastoma. Namun, laurutan TRAIL endogen adalah kandidat kuat untuk menjelaskan efek biologis keseluruhan dari menyusui dalam melawan kanker," kata peneliti.
Para ibu yang dipilih untuk berpartisipasi dalam penelitian ini sudah memenuhi syarat karena mereka tidak menunjukkan tanda-tanda eklampsia, infeksi, atau demam.
"Ini adalah temuan pertama yang mengukur kadar TRAIL dalam kolostrum dan ASI. Penelitian ini telah mengungkapkan konsentrasi TRAIL jauh lebih tinggi di kolostrum dan ASI ketimbang dengan tingkat TRAIL serum," tutup peneliti.
Sumber : www.sciencenewsline.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar